Pelepasan Siswa/siswi MTs Plus Nurul Iman Angkatan ke – 11 Tahun Pelajaran 2020/2021

Di Posting Oleh : Muh. Jafar Guhir Pada Tanggal :17 Agu 2021 , Jam : 17:36:49 WITA
Sudah Dibaca : 1705 Kali
Dalam kategori :kurikulum
Pelepasan Siswa/siswi MTs Plus Nurul Iman Angkatan ke – 11 Tahun Pelajaran 2020/2021

Gambar : Kegiatan Pelepasan Siswa Angkatan ke 11 TP 20202021


Prosesi Pelepasan siswa-siswi Angkatan ke-11 Tahun Pelajaran 2020/2021 sebanyak 78 siswa/siswi dengan persentase kelulusan 100 persen  yang terbagi dalam 3 kelas, yaitu IX A 28 siswa, IX B 27 siswa, IX C 23 siswa. Kegiatan yang mengambil tema “Belajar & Berkarya Untuk Cita-cita Mulia” dilaksanakan selama 2 hari, yakni Jum’at 04 Juni 2021 dengan agenda kegiatan "Pengumuman Kelulusan" oleh Kepala Madrasah MTs Plus Nurul Iman, Ustaz Abd. Kadir Mau, SHI. via daring melalui channel Youtube Madrasah, agenda kegiatan dilanjutkan pada Sabtu 05 Juni 2021 yakni, Penyematan Medali Kelulusan, oleh Kamad dan Penyerahan SKHUN, Raport, Sertifikat Al Qur’an, oleh masing-masing wali kelas, yaitu Ustazah Faridah Gesi Raja, S.Pd. selaku Wali kelas IX A, Ustazah Al As Qori’ah TS. Djaha, S.Pd. selaku Wali kelas IX B dan Ustaz Dony Irawan Saidun Ali, S.PdI. selaku Wali kelas IX C, yang diserahkan secara langsung (via tatap muka), acara yang berlangsung dari dari jam 08.30 sampai 14.00 wita dipandu oleh Ustazah Masita Baly, S.Pd dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat (memakai marker, mencuci tangan, menjaga jarak). Adapun kehadiran siswa dibagi dalam 3 sesi. Sesi pertama kelas IX A dari pukul 08.00-09.30, sesi kedua kelas IX B dari pukul 10.00-11.30, sesi 3 kelas IX C dari pukul 12.30-14.00 wita. Siswa kelas IX yang hadir didampingi oleh 2 (dua) wali siswa masuk ke ruangan untuk prosesi penyematan Medali Kelulusan dan penyerahan Map Surat Keterangan Taman Belajar SKHUN dan secara bergantian. Disela-sela kegiatan ini diadakan wawancara kepada beberapa siswa dan perwakilan orang tua siswa yang terangkum dalam cuplikan jawaban wawancara berikut :

  1. Ritno Dewanto MS

Lulus dari MTs Plus Nurul Iman insya Allah akan melanjutkan ke SMA Taruna Brawija Kediri - Jawa Tengah, motivasi ingin melanjutkan sekolah di SMA Taruna karena ingin menggapai cita-cita yang telah ditanamkan sejak SD yakni ingin jadi TNI, adapun yang selalu dan paling sering memberikan motivasi adalah Ibu. Pesan yang disampaikan khususnya kepada adik-adik kelas 7 & 8, jangan terlalu banyak bermain karena itu dapat melalaikan, sering mengaji karena di MTs Plus Nurul Iman yang paling sering diperhatikan adalah mengaji, jangan lupa belajar.

  1. Fadilah Zahra Abdullah Dalle

Saya berperilaku sopan, kata-kata lebih santun kepada ustaz-ustazah, dan kepada teman sebaya dan adik kelas, saya biasa menyapa dan murah senyum, mungkin itu yang membuat kesiswaan menilai perilaku saya. Lulus dari MTs Plus Nurul Iman insya Allah akan melanjutkan ke MAN Model Kupang. Untuk Tahfiz/tahsin, Kebiasaan saya secara rutin, muraja’ah ba’da sholat Magrib dan ba’da Subuh.

  1. Ishak Abdullah bin Dalle (orang tua dari Fadilah Zahra Abdullah Dalle)

Motivasi kami menyekolahkan anak kami ke MTs Nurul Iman karena Akidah dan Akhlak siswa yang baik dan mutu pendidikan yang baik, serta ada program Tahfiz Al Qur’an yang mewajibkan siswa untuk hafal Al Qur’an.

Sebagai Orang tua sering berkomunikasi dengan anak dan memantau perilaku serta memperhatikan setiap mata pelajaran yang dipelajari. Kami mewajibkan dan memberikan contoh setiap ba’da sholat Magrib dan ba’da Subuh wajib mengaji.

  1. Nadine Haura Intsany

Lulus dari MTs Plus Nurul Iman insya Allah akan melanjutkan ke SMAN3  Kupang. Saya terpilih sebagai The Best Entrepreneur Project Student karena saya memilih topik yang saya senangi sehingga saya menikmati tugas yang diberikan, saya tidak merasa terbebani dengan tugas yang diberikan. Kesan selama di MTs Nurul Iman, saya merasa akrab dengan teman-teman dan ustaz-ustazah juga baik. Saya sudah menyelesaikan hafalan Al Qur’an di juz 30 dan juz 29.

  1. Muhamad Zafir Alfarisy

Baik dalam penampilan Projek Dakwah hal ini tidak lepas dari peran pembimbing yang memilih model tampilan dakwah yang sesuai usia/kekinian, walaupun pada penampilan pertama saya agak takut/gugup, tapi pada pertengahan bisa menguasai. Alumni dari MI Nurul Huda ini mempunyai cita-cita ingin jadi Polisi.

  1. Ainur Fajar Sutami

Lulus dari MTs Plus Nurul Iman insya Allah akan melanjutkan PonPes Amanatul Ummah Surabaya. Kesan dengan teman-teman selama di MTs Plus Nurul Iman, kenalan dengan banyak teman dari berbagai daerah, ada yang baik, ada yang agak jail ada yang diam. Tapi dengan teman tetap komunikasi dengan baik. Kesan dengan ustaz-ustazah, saya merasa bahagia, contoh ustazah Ana Syarifah yang mengajar pelajara Akidah Akhak dengan cerita yang baik, sehingga saya terkesan, contoh dulu saya suka menjawab/membantah orang tua, tapi sekarang bisa berkurang dan patuh kepada orang tua. Saya dipanggil masuk ke ruang kesiswaan dan dinasehati dengan baik, itu bisa merubah akhlak jadi baik.

Kesan yang paling mendalam : Ibadah Sholat 5 waktu terjaga dan rasa menghafal Al Qur’an bertambah. Pesan kepada adik-adik kelas 7 & 8 : “Jangan suka buli sesama teman, karena setiap orang punya kekurangan masing-masing, jangan jadikan kekurangan untuk membuli.

Pesan kepada teman sabaya : Berbakti kepada orang tua, kepada guru, jaga sholat 5 waktu, jaga hafalan Qur’an, hilangkanlah rasa buli/mengejek, dan tetap saling bermenghargai.

  1. Iffah Nafsiyyah

Lulus dari MTs Plus Nurul Iman insya Allah akan melanjutkan ke MAN Model Kupang. Saya mulai menghafal Al Qur'an dari MTs Nurul Iman kelas 7 dari Surah An Naba (juz 30), dan Alhamdulillah lulus kelas IX hafalan sampai Surah Al Baqaroh. Tips menghafal yaitu hafalan per ayat dan dibaca secara berulang, rutin ba’da Sholat Subuh. Kalau menghadap ujian biasanya belajar sebelum sholat Subuh dan mengisi waktu luang dengan belajar.

Kesan selama di MTs Plus Nurul Iman : jadi lebih banyak tau, lebih paham dengan tajwid Al Qur’an, ustaz ustazah tidak ada yang galak/kasar.

Pesan kepada Adik-adik kelas 7 & 8: giat menghafal Al  Qur’an, apa yang disuruh guru, ikut saja karena pasti untuk kebaikan.

  1. Hasbudin (orang tua dari Iffah Nafsiyyah)

Motivasi menyekolahkan anaknya di MTs Nurul Iman karena ada pendidikan agama dan Al Qur’an. Tahsin dan Tahfiz Al Qur’an motivasi utama, juga didukung dengan lokasi yang mudah dijangkau. Pola pendidikan yang kami terapkan kepada anak yakni selalu membimbing pada hal-hal yang baik, dan untuk masalah Ibadah itu kami tegas. Memberikan contoh yang baik misalnya ba’da sholat Magrib rutin membaca Al Qur’an.

Orang tua selalu mengontrol anaknya untuk belajar mata pelajaran serta mengontol/menyimak bacaan atau hafalan Al Qur’an anak.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment